Tiga Pembahasan Unik Dalam Sidang Munaqasah Hari Ke-3
![]() |
Oleh: Nelvi/Suasana Setelah Sidang |
lajurinfo.my.id- Munaqasah hari ke-tiga dilaksanakan pada hari Kamis, 6 Februari 2025. Berbeda dari hari-hari sebelumnya, pada hari ini jadwal Sidang lebih renggang. Ada tiga orang mahasiswa yang akan melaksanakan Sidang. Pada jadwal pertama yaitu Harisa Aida Halim tepat jam 09.00 WIB. Lanjut jadwal kedua oleh Ilta Radika dengan judul Skripsi Filosofi Cinta dalam terjemahan puisi jalaluddin Rumi yang berjudul "Penggambaran cinta Perspektif hermeneutika Wilhelm Dilthey". Sidang selanjutnya akan dilanjutkan jam 13.30 WIB.
Pada sidang jam pertama, agak tegang dikarenakan pembahasannya tentang nalar arab albid Al Jabiri. Sementara pada jadwal sidang kedua temanya cukup menarik karena pembahasan tentang cinta. Tema yang menggugah jiwa, merasuk jauh ke dalam hati. Sidang pecah dengan tangis bahagia, meskipun awalnya dinyatakan, "tidak lulus kalau tidak melaksanakan sidang Dengan baik". Pandai sekali ketua sidang Bapak Dr. Efendi, M.Ag memecahkan suasana. Penelitian bercorak tasawuf ini, cukup unik karena dieksplorasi dengan pisau analisis Hermeneutika Wilhelm Dilthey. Oleh karena itu, didapatkan pemahaman bahwa cinta tidak hanya pengalaman emosional tetapi merupakan pengalaman spiritual yang mendalam.
Sementara itu, sidang yang dilaksanakan sehabis waktu Zuhur berjalan lancar. Skripsi dengan judul, "Perilaku Keagamaan dan Sosial Jama'ah Tarekat Naqsabandiyah Khalidiyah di Nagari Sungai Talang", dipuji karena data-data yang dikumpulkan lengkap karena penelitian lapangan. Sedikit kritik dari penelitian ini yaitu perlu mengolah lebih matang lagi sehingga menjadi tulisan yang bagus.
Penutup, pesan dari Doni Eka Putra, S.Ag yang baru sah menyandang gelar baru mengatakan, "Ini hanya dunia, jadi santai saja. Sidang skripsi jangan dijadikan beban."
Penulis: Melani Novita Sari
Posting Komentar